OPERAIND- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penyegelan ruang kerja Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin dan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama M Nur Kholis Setiawan.
Juru bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, penyegelan dua ruangan di kantor Kemenag itu dilakukan untuk menindaklanjuti Operasi Tangkap Tangkap (OTT) yang menjerat Ketua Umum PPP, Romahurmuziy.
loading...
"Yang pasti begini, ketika tim KPK datang ke Kemenag, salah satu ruangan yang disegel itu 'kan ruangan Sekjen, ruangan menteri. Dua itulah setidaknya yang disegel," kata Febri.
Tampak, garis KPK melilit di gagang pintu ruang kerja Lukman. Terdapat pula stiker KPK yang menyegel ruangan politikus PPP tersebut. Petugas Kemenag melaporkan penyidik KPK tiba pukul 18.30 WIB dan langsung melakukan penyegelan.
"Kalau ada di lokasi-lokasi tertentu, ya, dibutuhkan untuk proses lebih lanjut. Kalau sekarang di tahap penyelidikan, ya, untuk proses lanjut, tentu akan dilakukan tindakan-tindakan awal, termasuk penyegelan," tutur Febri dikutip Kumparan, Sabtu (16/3/2019).
Tak hanya ruang kerja di Kemenag, penyidik juga mendatangi kediaman Romy di Batu Ampar III, Kramat Jati, Jakarta Timur, sekitar pukul 19.00 WIB. Sejumlah ruangan seperti kamar tidur dan ruang kerja Romy disegel KPK.
loading...
Romahurmuziy ditangkap bersama lima orang dari unsur DPR RI, swasta, dan pejabat Kemenag di Jawa Timur pada Jumat (15/3/2019). Mereka diduga terlibat dalam suap jual beli jabatan di lingkungan Kemenag Kantor Wilayah Provinsi Jawa Timur.
Selain mengamankan Romy, KPK juga menyita uang sebesar Rp 300 juta dalam OTT tersebut. Saat ini, seluruh pihak yang ditangkap telah dibawa ke Gedung KPK Jakarta..Selanjutnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar